Senin, 29 Oktober 2012

Tips Fotografi – Memaksimalkan Kamera Saku



Sobat,… Bagi anda yang belum memiliki kamera DSLR jangan khawatir dan tidak perlu berkecil hati. Dengan kamera pocket atau kamera saku anda juga masih bisa memotret objek yang ingin anda abadikan, dengan hasil yang bagus. Hebatnya lagi kamera saku jaman sekarang sudah terbilang canggih karena banyak fitur yang terdapat dalam kamera DSLR sudah diterapkan pada kamera saku. Hanya saja orang awam masih beranggapan bahwa kamera saku tak sebanding dengan kamera DSLR


Kalau bicara soal kemampuan dan kualitas kebutuhan komersial jelas berbeda karena kamera saku memang diciptakan bukan untuk kebutuhan fotografi komersial kecuali beberapa merek tertentu yang sudah mempunyai brand produk di dunia. Pada kenyataanya yang terjadi di Negara Indonesia kamera saku memang lebih banyak di gunakan oleh keluarga, instansi, UKM untuk keperluan dokumentasi biasa menggunakan mode auto kemudian selebihnya kamera di biarkan begitu saja.
Sayang sekali kalau kamera saku hanya di biarkan di lemari atau meja kerja, berikut ini saya berikan beberapa tips yang bisa digunakan untuk memaksimalkan kamera saku anda. Mari kita lakuakan :
1.       Setting pada ISO
ISO ini berfungsi untuk menyesuaikan sensitivitas terhadap cahaya. Biasanya ISO yang terdapat dalam kamera saku antara 100-1000. Untuk mengatur ISO diusahakan menyesuaikan intensitas cahaya, semisal memotret objek pada malam hari atau pada ruangan dengan cahaya yang gelap maka setting ISO pada angka yang tinggi kisaran 500-1000. Begitu juga sebaliknya, pada saat cahaya berlebihan atau siang hari (outdoor) ISO kita setting pada angka kecil biasanya antara 100-200.
2.       Gunakan Tripod
Memang sedikit ribet untuk menggunakan tripod namun fungsi tripod adalah mengurangi goyang karena posisi kamera lebih stabil. Kesulitanya adalah pada saat memotret objek yang bergerak karena kamera tidak fleksibel. Namun bagi anda yang menyukai objek pemandangan tripod sangat saya anjurkan.
3.        Jangan memaksakan Digital Zoom
Dalam kamera saku ada dua jenis zoom, yaitu Optical Zoom dan Digital Zoom. Sangat dianjurkan tetap menggunakan Optical Zoom, karena pembesaran pada ukuran subjek dilakukan oleh komponen gelas optic yang terdapat di dalam lensa kamera. Cara kerjanya sama seperti teropong.
Kesalahan yang sering terjadi adalah pada penggunaan Digital Zoom. Biasanya untuk mengejar objek yang jauh penggunaan Optical Zoom diabaikan. Perlu diketahui bahwa Digital Zoom tidak melakukan pembesaran pada ukuran subjek, Digital Zoom hanya melakukan pemotongan area gambar sekitar subjek dan hanya mengembangkan ukuran foto.  Efek yang dihasilkan jika anda menggunakan fasilitas Digital Zoom adalah gambar yang dihasilkan tidak memunculkan detail alias tidak tajam. Efek lain yang timbul adalah adanya noise pada gambar.
4.       Scene Mode
Penggunaan scene mode sangat saya anjurkan karena selain cepat kita tidak terlalu direpotkan oleh settingan kamera. Berikut beberapa contoh dengan Scene Mode,Daylight dapat digunakan untuk memotret di siang hari. Cloudy untuk memotret pada kondisi cuaca mendung. Beach digunakan pada saat anda memotret pantai.
5.       Komposisi Pada Objek Foto
Komposisi foto lebih singkatnya adalah penempatan objek maupun pemilihan background.  Anda jangan hanya terpaku pada satu penempatan objek di tengah saja, usahakan untuk mencoba penempatan objek di pinggir atau sudut tertentu.
6.       Pencahayaan Dan Penggunan Flash (Blitz)
Usahakan mendapatkan cahaya ruang yang cukup atau terang. Dalam hal ini penggunaan flash atau blitz lebih baik dikurangi kecuali memang kondisinya sangat gelap dan intensitas cahayanya terlalu rendah.
7.       Fitur Makro
Fitur ini dapat digunakan untuk memotret bunga atau benda-benda kecil lainya. Penggunaan fitur makro lebih maksimal untuk objek kecil karena auto focus dapat bekerja pada jarak yang dekat sehingga menghasilkan detail yang bagus.
8.       Auto Focus
Untuk hasil yang tajam dan focus yang baik usahakan pada saat akan memotret objek anda wajib menekan ½ tombol shutter.
Jangan ragu untuk mencoba dan lakukan kembali sampai anda merasa bisa kemudian lakukan eksplorasi lainya. Salam jepret…

1 komentar: